Ternyata, kecanduan makanan sama bahayanya dengan kecanduan narkoba

Sobat pastinya sering mendengar dengan istilah kecanduan narkoba. Ya, kecanduan narkoba saat ini seakan sedang merajarela hampir disemua kalangan mulai dari anak muda sampai dengan usia dewasa.Korbannya pun sudah sangat banyak dan semakin mengkhawatirkan. Namun pernahkah sobat pernah mendengar dengan istilah kecanduan makanan ? Ya, ternyata hal ini bisa saja terjadi.

Sebuah riset telah dilakukan oleh para peneliti dari Havard Medical Scholl, Amerika Serikat. Para peneliti melakukan riset ini karena terjadi banyak kasus dimana seseorang yang berusaha diet untuk menurunkan berat badan namun gagal dalam usahanya. Padahal untuk menurunkan berat badan sangat mudah hanya dengan mengurangi konsumsi kalori setiap harinya namun tatap, masih saja banyak yang gagal dalam program diet mereka.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah pola makan secara berlebihan memiliki efek kecanduan seperti halnya seseorang yang sedang kecanduan narkoba. Penelitian ini melibatkan 12 orang sukarelawan dewasa yang memiliki masalah dengan berat badan berlebihan. Para sukarelawan kemudian dibagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama diuji dengan meminum minuman milkshake yang mengandung index glikemik tinggi yaitu milkshake yang memiliki kandungan tepung dan gula yang tinggi dan kelompok kedua diuji dengan meminum minuman milkshake dengan kadar glikemik rendah yaitu milkshake dengan kadar tepung dan gula yang rendah.

Empat jam setelah para relawan meminum minuman yang telah ditentukan, kedua kelompok tersebut kemudian diteliti kondisi otak pasien dengan bantuan alat pindai elektromaknetik yang bernaman RMI. Hasilnya ternyata sangat mengejutkan, untuk kelompok pertama ternyata pada area tertentu di dalam otak mereka menunjukkan pola aktivasi yang cukup tingi dan pola aktivasi otak tersebut sama dengan pola yang ditemukan pada seorang yang mengalami kecanduan narkoba ataupun heroin.

Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa konsumsi makanan berlebihan terutama yang mengandung gula bisa mengaktifkan atau merangsang otak untuk kecanduan makanan tersebut sama halnya seperti seseorang yang sedang kecanduan narkoba jenis heroin atau kokain.